Kamu Awam Investasi? Yuk Main Ke IKF VIII 2019

Konten GaptekSebagai Negara berkembang, Indonesia memiliki potensi yang begitu besar dalam prospek investasi, banyak jenis investasi yang dapat dicoba mulai dari yang bermodal besar dan kecil. Contohlah untuk investasi dengan modal yang besar seperti: investasi properti, tanah, dll. Dan untuk investasi dengan modal yang kecil seperti: reksa dana, saham, emas, dll. ke-2 nya memiliki tujuan yang sama yakni memiliki simpanan harta dengan harapan mendapatkan keuntungan, tetapi tentu saja hasil keuntungan yang akan diperoleh jauh berbeda antara yang modal besar dengan modal kecil. Ya iya dong, dalam bisnis itu seperti kita memancing: siapa yang punya umpan lebih besar maka dia yang bisa dapat ikan lebih banyak.

Berbondong-bondong masyarakat berlomba dalam menanam investasi sebagai bekal di masa yang akan datang, sebab investasi ini hampir mirip layaknya seperti kita menabung, yang mana dengan menabung kita memiliki simpanan untuk digunakan ketika sedang diperlukan atau dalam keadaan darurat, nah sedangkan investasi kita juga punya simpanan namun simpanannya itu untuk jangka panjang dan tak mudah digunakan sebab proses nya lebih sulit dimana pertama kita beli aset kemudian dari aset tersebut harus dikelola dengan peluang ia bisa bertambah ataupun berkurang tergantung bagaimana cara kita mengelolanya.

Eitt tapi jangan salah, Investasi pun bisa dijadikan sumber penghasilan yang besar. Salah satu dari jenis investasi yang memiliki potensi keuntungan besar ialah dengan investasi properti, peluang keuntungan pada investasi tersebut sangat tinggi, tau kan pengacara ternama yakni Hotman Paris? Kekayaannya itu berlimpah dari salah satu bisnis yang ia geluti yakni investasi properti. Tak heran banyak masyarakat yang ingin ikutan menggeluti dalam ranah investasi tersebut. Investasi juga dapat dijadikan batu loncatan demi menaikkan pertumbuhan ekonomi Indonesia, Namun faktanya Kebanyakan dari pelaku investasi yang ada di Indonesia ialah dari kalangan orang tua saja, masih sedikit millenials atau anak muda yang mencoba investasi karena mereka belum mengetahui apa saja manfaat dan keuntungan yang bisa didapatkan.

Padahal millenials pun juga harus memiliki aset jangka panjang semacam investasi, oleh karena itu harus dibiasakan bagi para millenials, sejak di usia meranjak dewasa telah bisa belajar dan mencoba menanam investasi, paling tidak mengerti dan tidak buta terkait investasi. Apalagi kemajuan teknologi dan digitalisasi pun telah sangat berkembang pesat di era digital saat ini, sehingga sekarang masyarakat dapat dengan mudahnya menanam investasi. Bahkan sekarang sudah tersedia media platform berbasis aplikasi yang dapat dipergunakan masyarakat untuk membangun bisnis, mengembangkan usaha, dan tak ketinggalan juga dengan belajar menanam investasi.

TalkShow di Kafe BCA


Kamu Awam Investasi? Yuk Main Ke IKF VIII 2019
Aku turut hadir di Talkshow Kafe BCA 
Berbicara masalah investasi aku baru saja menghadiri sebuah acara yang di dalamnya membahas terkait ‘investasi’. Yapz saat itu pada hari Kamis (26/09/2019) telah digelar acara talkshow di Breakout Kafe BCA - Menara BCA yang mana acara ini bertujuan untuk menginformasikan kepada masyarakat luas bahwa akan ada event akbar yang di dalamnya membahas masalah seputar investasi.

Saat itu sebelum acara dimulai, kami segenap yang hadir terdiri dari media, blogger, mahasiswa, dan pelaku bisnis disambut dengan hiburan musik sembari menyantap cemilan yang tersedia, lalu barulah acara dimulai yang dimoderatori oleh Pak Mario Jasut. Saat acara talkshow tersebut juga dihadiri oleh narasumber yang berkompeten dalam bidangnya, mereka diantaranya:
  1. Cyrilus Harinowo selaku Komisaris Independen BCA
  2. Fithra Faisal selaku Akademisi Universitas Indonesia
  3. Dinar Amanda selaku CO-Founder Rovoller Reaction
  4. Alrianto Djunaidi selaku Senior Vice President Learning and Development BCA
  5. Adrianus Wagimin selaku Senior Vice President Wealth Management BCA.

Pak Alrianto (Yang Baju Biru) Menyampaikan Tentang Investasi (Dok. pribadi)
Dalam sambutannya Bapak Alrianto mengatakan ‘usaha rintisan dan segmen investasi baru saat ini mulai bermunculan semenjak tren dan gaya hidup masyarakat bertumbuh dengan pesat seiring dengan majunya teknologi pintar. Pemasaran dan penggalangan dana yang makin mudah melalui teknologi pintar mendorong bertumbuhnya usaha rintisan dan segmen investasi dengan lebih spesifik, yang mana sebelumnya ini dianggap hal yang tidak menarik dan kalah saing.’

Sementara itu Pak Fithra menyampaikan bahwa kalo masyarakat kita mempunyai kekuatan yang lebih untuk meningkatkan perekonomian Negara Indonesia, tetapi yang menjadi masalahnya ialah kurangnya literasi keuangan terhadap masyarakat yang selalu membuat perekonomian merosot dan tertinggal. Oleh karenanya peranan literasi keuangan disini betapa amat pentingnya untuk bekal bangsa Indonesia menuju perekonomian yang lebih baik dan hidup lebih sejahtera dalam hal keuangan.

Kamu Awam Investasi? Yuk Main Ke IKF VIII 2019
Pak Fithra selaku Akademisi UI (Dok. Pribadi)
Kalo kita tidak paham literasi keuangan, maka kita akan menjadi tua sebelum kaya. Ucap pak Fithra.
Sejalan dengan literasi keuangan, pasti masih terikat dengan yang namanya bisnis. Nah dalam hal ini ada Mba Dinar Amanda yang menggeluti bisnis rintisan dalam bidang produk kosmetik. Ia memanfaatkan teknologi digital seperti sosial media untuk mengembangkan usaha rintisannya mulai dari nol hingga sekarang sudah menjadi hype dan bahkan mampu bersaing dengan produk luar.

Kamu Awam Investasi? Yuk Main Ke IKF VIII 2019
Mba Dinar Amanda Menyampaikan Tentang Bisnis (Dok. pribadi)

Masyarakat Indonesia masih banyak yang lebih suka menggunakan produk import, padahal sebenarnya produk lokal Indonesia banyak yang mampu menyaingi dengan produk sejenis dari luar negeri. Misalnya saja wardah, brand perawatan wajah tersebut menjadi pesaing keras dengan brand Internasional. Nah Mba Dinar ingin menciptakan produk miliknya dikenal oleh masyarakat Indonesia agar masyarakat lebih mencintai produk lokal. Seharusnya anak-anak muda Indonesia bisa mencontoh perilaku kreatif dan inovatif dari Mba Dinar. Mulai dari kecil sudah bisa berbisnis, pasti literasi keuangan bisa membaik.

Kamu Awam Investasi? Yuk Main Ke IKF VIII 2019
Foto Bersama Para Narasumber kiri ke kanan: Mario Jasut, Alrianto, Cyrillus, Dinar, Fithra, dan Adrianus (Dok. Pribadi) 


Indonesia Knowledge Forum (IKF) VIII 2019


Kamu Awam Investasi? Yuk Main Ke IKF VIII 2019
Indonesia Knowledge Forum VIII 2019 

Menjawab masalah perihal ekonomi Indonesia, literasi keuangan, keawaman masyarakat khususnya anak muda terhadap investasi, dan mengembangkan bisnis usaha rintisan, maka Bank BCA membuat event kece besar-besaran. Yapz Event akbar yang aku maksud ialah Indonesia Knowledge Forum (IKF) VIII 2019, event ini dilaksanakan tahunan dan untuk tahun ini temanya yaitu “Capital Culture – Nurturing Mindset fot The Next Era of Capital Culture”. IKF VIII ini hasil dari implementasi pemerintah guna menjembatani kebutuhan individu dalam berinvestasi di era industri 4.0.

Di dalam event tersebut masyarakat yang hadir dapat belajar langsung seputar dunia investasi dan bagaimana cara untuk mengelola investasi, serta mengembangkan usaha rintisan yang dapat menyokong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. IKF ini adalah event persembahan dari Bank BCA sebagai bentuk wujud kepeduliannya terhadap Negeri Indonesia, karena BCA juga menyadari betapa pentingnya menumbuhkan semangat berinvestasi di kalangan masyarakat Indonesia demi Indonesia yang lebih baik dalam segi literasi keuangan dan perekenomiannya.

Kamu Awam Investasi? Yuk Main Ke IKF VIII 2019
Pak Cyrillus yang Tengah (Dok. pribadi)
Salah satu cara untuk meningkatkan literasi keuangan dan mempercepat implementasinya di masyarakat Indonesia adalah melalui inovasi baik digital maupun non digital. Setiap tahun, IKF didorong untuk memberikan inspirasi agar setiap partisipan yang hadir dalam event IKF dapat memiliki ide, inovasi, inisiatif, dan kreativitas untuk memanfaatkan perkembangan teknologi saat ini untuk menjadi entrepreneur. Tutur Pak Cyrillus Harinowo dalam talkshow di Kafe BCA.
Melalui event Indonesia Knowledge Forum yang ke-8 ini, Bank BCA ingin memberikan inspirasi kepada semua masyarakat bahwa berinvestasi dan membangun usaha rintisan saat ini sudah begitu mudahnya, berkat tren digitalisasi dan penetrasi internet yang tengah menjamur di masyarakat. Nah IKF yang ke-8 ini akan diselenggarakan pada tanggal 8-9 Oktober 2019 bertempat di The Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta. Dalam event IKF VIII juga akan di hadiri oleh tokoh-tokoh yang luar biasa berkompeten dalam bidangnya untuk turut meramaikan event investasi akbar ini.

Diantara tokoh yang akan hadir tersebut seperti: Ibu Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan Republik Indonesia sebagai keynote speaker, Bapak Bambang Brodjonegoro selaku Kepala Bappenas. Bukan hanya itu saja, sebanyak 32 pembicara yang berkompeten dalang masing-masing bidangnya akan turut andil dalam event akbar IKF VIII untuk membagikan ilmu, pengalaman, dan inspirasi, diantaranya bakalan ada: Raditya Dika (Artis sekaligus Writerpreneur), Alamanda Shantika (Pendiri sekaligus Presiden Direktur Binar Academy), Pakar Penyembuhan Holistik, Reza Gunawan (True Nature Holistic Healing), Dinar Amanda (CO-Founder Rollover Reaction Cosmetic), Al-Fatih Timur (CEO & CO-Founder kitabisa.com), Leonard Theosabrata (Founder Indoestri), Inez Kristanti (Psikolog), dan masih banyak lagi pembicara berkompeten yang siap memeriahkan event akbar IKF VIII 2019.

Gimana? Banyak banget kan pembicaranya, dijamin bakalan kenyang deh melahap ilmu dari mereka, siapa tau setelah hadir di IKF VIII 2019 Kamu bisa termotivasi dan punya ide membuat bisnis rintisan atau tergerak untuk berinvestasi. Jadi buat Kamu yang sudah tidak sabar untuk menghadiri event IKF VIII, silahkan kosongkan jadwal Kamu khusus 2 hari di tanggal 8-9 oktober.

Kamu Awam Investasi? Yuk Main Ke IKF VIII 2019
Tiket Pendaftaran IKF VIII 2019 (Dok. pribadi)
Oh iya jangan lupa, sebelum datang kesana pastikan Kamu sudah melakukan pendaftaran terlebih dahulu. Nah untuk melakukan pendaftarannya bisa melalui website www.ikf.co.id. Jika ada pertanyaan dan terkait informasi lebih lanjut, Kamu bisa menghubungi kontak BCA di nomor berikut (021-2556-3000/35611/35612/35607 Learning Service) atau melalui email BCA learningservice@bca.co.id.  Yuk kita melek investasi, daftar sekarang jangan sampai ketinggalan event akbar Indonesia Know Ledge VIII 2019 yang kece ini.
Related Posts
Akmal Farabi
syailendra akmal farabi hanya seoarang blogger muslim beraqidah ahlusunnah wal jamaah dan bermazhab syafi'i yang ingin memberikan manfaat kepada orang lain melalui media blog sebagai sarana dakwah islamiyah. sebaik-baiknya manusia ialah yang bermanfaat untuk orang lain.

Related Posts

8 comments

  1. Kalo kita enggak paham sama literasi keuangan, maka kita akan menjadi tua sebelum kaya. Yah ampun.. ini ngena banget. Aku uda mau tua neh tapi belum kaya.. harus ikutan investasi properti kah? 😊

    ReplyDelete
  2. Mantaapp benar, acaranya begitu inspiratif dengan narasumber yang sangat kompeten jadi membuka mata hati aku untuk mulai berinvestasi dari sekarang🖒

    ReplyDelete
  3. Harusnya aku ikut huhuhuhu... biar makin giat investasi dengan cara ga ngaco :(

    ReplyDelete
  4. Bagus juga nih event. BCA emang selalu ngerti kebutuhan pasa masyarakat indonesia. Kudu pinter investasi di era industri 4.0 macam skrg. Kompetisi hidup semakin membabi buta, kalo nggak punya investasi agaknya bakal mawut uripe, hehe. Pengen banget datang ke IKF, secara ku juga pelanggan setia BCA, tapi apa daya, jauh syekali ditempuh untuk saat ini. Nice sharing :")

    ReplyDelete
  5. penting banget sih emang investasi sekarang ini, apalagi anak-anak millenial nih. Gaya hidupnya hedon nanti tua melarat, jangan sampai gitu. Mesti investasi

    ReplyDelete
  6. Nanti coba disempatkan datang ke sana kalau lagi tidak berhalangan

    ReplyDelete
  7. Investasi salah satu cara paling pas, untuk menjamin masa masan kita sebagai anak muda.

    ReplyDelete
  8. Investasi macam mana bang akmal, yang bisa bikin kita kaya? Secara bertebaran investasi macam bodong gitu. Yang bikin keuangan kita hilang dlm sekajap. Txs infonya tentang literasi investasi

    ReplyDelete
Peraturan Berkomentar:

1. Mohon berkomentar dengan baik,sopan,santun dan secara wajar
2. Dilarang berkomentar tentang unsur /sara/promosi/ apapun yang bertentangan dengan hukum yang berlaku
3. Dilarang menyertakan link aktif

Tidak berkomentar sama sekali itu masih lebih baik, daripada mengucapkan seribu kalimat sampah.

Ucapanmu, Kualitas Dirimu!

Terima Kasih