Bijak Pangan Dengan Aplikasi GermasPAS

Konten Gaptek – Sebagai makhluk hidup yang membutuhkan pangan (makan & minum), sudah seharusnya manusia selalu waspada terhadap makanan yang dikonsumsinya, pilah-pilih makanan itu perlu jika dirasa mencurigakan. Jangan sampai pangan yang dikonsumsi telah terkontaminasi oleh racun yang dapat menimbulkan penyakit berbahaya pada tubuh. Apalagi sekarang telah banyaknya restoran cepat saji yang ada di Indonesia membuat seseorang semakin mudah mendapatkan makanan secara cepat.

Ditambah dengan kemajuan teknologi yang kian pesat, dimana sekarang untuk memesan makanan saja sudah bisa secara online menggunakan layanan antar makanan. Namun patut diketahui bahwa masih banyak tempat usaha (restoran/rumah makan, dll) yang belum memiliki sertifikat laik higensi sanitasi pangan. Tempat usaha yang telah memiliki sertifikat akan lebih terjamin kualitas kesehatan pangannya karena telah layak dan diuji oleh BPOM.

Kurangnya kepedulian masyarakat terhadap pangan semakin membuat angka keracunan pangan di Indonesia mengalami peningkatan. Dimana pada tahun 2016-2018 angka keracunan tersebut mencapai ratusan kasus keracunan pangan yang menyebabkan hal ini menjadi KLB (Kejadian Luar Biasa). Tentu saja Kamu tidak menginginkan kejadian tersebut menimpa diri dan keluargamu. Lantas masih akankah Kamu membiarkan perut mengandung makanan yang belum jelas kelayakan dan kesehatannya.

Untuk itu sudah saatnya jangan pernah jajan di sembarang tempat lagi, ketahuilah terlebih dahulu tempat makan yang akan disinggahi. Setelah absah bahwa layak dan sehat, barulah makan di tempat tersebut. Tak sedikit pula yang beropini yasudah saya lebih baik makan di rumah saja, biar lebih aman dan terjamin kesehatannya. Eitss jangan salah, justru angka Kejadian Luar Biasa (KLB) keracunan pangan tertinggi di Indonesia itu berasal dari rumah tangga loh. Nah jadi enggak melulu kalau makan di rumah sudah terjamin pangan tersebut sehat.

Mengapa bisa terkontaminasi racun? Padahal Kamu sudah mengecek bahan makanan yang dibeli tersebut segar dan higenis, lantas mengapa tiba-tiba menjadi beracun? Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya pada tempat pengolahan makanan yang kurang bersih, saat proses pengolahan makanan, alat untuk mengolah makanan yang kurang bersih, dan orang yang mengolah makanan itu sendiri.

Iya bisa jadi tempat untuk mengolahnya itu kotor, atau alat yang digunakan tidak bersih ataupun karena sih pengolah sendiri yang menyebabkan pangan tersebut menjadi beracun. Oleh karenanya harus diperhatikan dari segala aspek agar tidak terjadi keracunan pangan lagi.

Sosialisasi Aplikasi GermasPAS

Untuk menjawab terkait pangan sehat, maka pada tanggal 17-September-2019 lalu telah digelar acara “Sosialiasi Aplikasi Gerakan Masyarakat Sehat Pangan Aman Sehat (GermasPAS) yang dilaksanakan di Hotel inn Gajah Mada Jakarta. Acara ini dihadiri oleh segenap media dan blogger sekaligus dari dinas kesehatan setempat. Aku saat itu hadir bersama teman dari Blogger Crony Squad.

Turut hadir pula beberapa narasumber pada saat itu ada dr. Kirana Pritasari selaku Dirjen Kesehatan Masyarakat, Tutut Indra Wahyuni selaku Kasubdit Penyehatan Pangan Direktorat Kesling, Kemenkes, dan dr. Imran Agus Nurali selaku Dinkes Kesehatan Lingkungan, Ditjen Kesehatan Masyarakat.

Pangan adalah kebutuhan utama manusia sebagai nutrisi dan gizi oleh karena itu keamanan pangan harus dijaga, dalam menjaga pangan yang aman dan sehat ini dibutuhkan semua pihak yang turut andil, seperti pemerintah, dan juga turut serta masyarakat. Tutur Ibu Kirana.

Acara ini juga dalam rangka untuk mempromsosikan Aplikasi GermasPAS, memangnya aplikasi apa itu? Jadi GermasPAS adalah aplikasi berbasis mobile yang diperuntukkan kepada siapapun untuk mempermudah dalam menemukan informasi Tempat Pengolahan Makanan/TPM (rumah makan, restoran, jasa boga, dan depot air minum) yang terjamin aman dan sehat sesuai dengan standar higiene sanitasi pangan. Dari aplikasi ini nantinya masyarakat bisa menemukan informasi terkait tempat usaha, lokasi, dan status laik higiene. Jadi aplikasi ini hanya akan menampilkan TPM yang sudah mendapatkan sertifikat Laik Higiene Sanitasi Pangan.

Sertifikat laik higiene sanitasi ini adalah bukti tertulis yang dikeluarkan oleh lembaga yang berwenang terhadap jasaboga/rumah makan/restoran yang memenuhi persyaratan perundang-undangan. Perlu diketahui bahwa sertifikat laik hygiene sanitasi pangan tidak berlaku lagi jika terjadi beberapa hal seperti: terjadi pergantian pemilik, pemindahan lokasi, tidak melakukan kegiatan pengolahan pangan selama setahun berturut-turut, terjadinya KLB keracunan pangan di TPP terkait, dan telah habis masa berlaku sertifikatnya. Sertifikat laik higiene hanya berlaku selama 3 tahun.

Sementara itu dr. Imran Agus Nurali dalam acara sosialisasi tersebut menyampaikan Regulasi Terkait Keamanan Pangan. Beliau menjelaskan bahwa dasar hukumnya ada 3 yakni: Undang-undang (UU NO. 4 Tahun 1984 tentang wabah penyakit menular), Peraturan Pemerintah (PP No. 28 Tahun 2004 tentang keamanan mutu dan gizi pangan), dan Peraturan menteri (KMK No. 942/MENKES/SK/VII/2003 tentang persyaratan hygiene sanitasi makanan jajanan).

Ketahui Tempat Makan Sehat Melalui Aplikasi GermasPAS

Masyarakat kini tak perlu bingung lagi dalam memilih tempat makan yang sehat, sebab sekarang untuk mengetahui tempat makan yang aman, sehat, dan terpercaya sangat mudah loh. Kini sudah ada Aplikasi GermasPAS yang dapat membantu Kamu menemukan rumah makan sehat terdekat dari lokasimu. Aplikasi ini sebenarnya sudah lama diresmikan sejak Februari 2019 lalu, namun masih banyak yang belum mengetahuinya oleh karena itu digelarlah acara sosialisasi aplikasi GermasPAS ini.

Cara menggunakan aplikasinya pun terbilang mudah, cukup nyalakan terlebih dahulu GPS pada smartphone. Setelah itu buka aplikasi GermasPAS, Selanjutnya kamu bisa masuk ke menu peta lokasi untuk mengetahui TPP yang sudah memiliki sertifikat laik hygiene sanitasi. Nah kemudian dari aplikasi GermasPAS akan memunculkan titik kordinat berwarna oren yang menandakan TPP tersebut aman dan sehat yang berada di sekitarmu.

Kemudian jika ingin datang ke salah satu TPP, Kamu bisa langsung memilih salah satu rumah makan yang ingin didatangi, dan selanjutnya Kamu akan dibantu untuk menuju lokasinya dengan fitur navigasi GPS. Untuk mempermudah Kamu mencari TPP secara lebih khusus, bisa masuk ke menu kategori yang didalamnya sudah ada filter untuk menentukan TPP khusus seperti Depot Air Minum, Jasa Boga, dan Rumah Makan/Restoran.

Aplikasi GermasPAS juga bisa menjangkau dengan jarak radius sejauh 50 Kilo Meter dari titik lokasimu berada, jadi sangat mudah sekarang untuk menemukan tempat makan yang sehat dan telah memiliki sertifikat. Aplikasi GermasPAS begitu mempermudah siapapun terutama para traveler yang sedang pergi jalan-jalan, tentu saja bingung mau cari rumah makan yang sehat. Sekarang sudah ada solusinya yakni aplikasi GermasPAS, jadi masyarakat ada referensi buat makan dimana deh hehe.

Oh iya jangan lupa daftarkan dirimu melalui aplikasi GermasPAS, bisa menggunakan facebook maupun twitter. Setelah berhasil mendaftar, lalu login dan Kamu bisa mendapatkan fitur yang lebih lengkap seperti menyimpan TPM Favorit, memberikan rating dan review TPM, dll.

Nah kalo Kamu,saudara, atau siapapun memiliki TPP yang belum mendapatkan sertifikat laik hygiene Kamu bisa segera mendapatkannya. Caranya adalah dengan mengajukan permohonan dan seterusnya. Lebih lengkapnya silahkan lihat gambar di bawah ini.

Alur Penerbitan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi TPP

Nah begitulah kira-kira alur dalam penerbitan sertifikatnya, setelah sertifikat laik higiene terbit, maka TPP tersebut akan terdaftar dan dapat ditemukan pada aplikasi GermasPAS. Jika masih belum ditemukan juga, mungkin ada syarat yang belum terpenuhi. Adapun syaratnya antara lain yaitu: pelaku, tempat, dan peralatan sudah memenuhi syarat inpeksi kesehatan lingkungan, foodhandler telah terlatih dengan dibuktikan sertifikat, dan pemeriksaan laboratorium (biologi dan kimia).

Semoga berkat kehadiran aplikasi GermasPAS dapat membantu siapapun yang ingin mencari rumah makan sehat dan layak, serta mudah-mudahan dengan ini bisa mengurangi angka keracunan pangan di Indonesia. Segera download aplikasi GermasPAS sekarang juga di smartphone milikmu. Temukan aplikasi GermasPAS di Playstore dengan memasukkan keyword ‘GermasPAS’.

Kunci Keamanan Pangan

Yuk sudah saatnya kita bijak pangan, dalam satu genggaman perangkat smartphone mari kita mulai bijak dalam memilih tempat makan yang sehat dan aman untuk mengurangi keracunan di Negara Indonesia dan menjadikan masyarakat Indonesia memiliki badan yang sehat.

Oke sekian ulasan kali ini, SEOmoga dapat bermanfaat.